Balikpapan,Lansir.Id – Dalam upaya pengamanan perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah, Yusuf Mustafa, Wakil Ketua Komisi I DPRD Kaltim, menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Mahakam 2024. Acara ini berlangsung di lapangan Mako Polda Kaltim pada hari Rabu, 3 April 2024.
Apel ini dipimpin oleh Kapolda Kaltim, Irjen Pol Nanang Avian, dengan dukungan Pangdam IV/Mulawarman, Mayjen TNI Tri Budi Utomo, dan Arih Frananta Filipus Sembiring, Staf Ahli Gubernur Kaltim Bidang I Politik, Hukum, dan Keamanan. Hadir pula dalam kegiatan ini adalah anggota Polda Kaltim, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kaltim, TNI, Dinas Perhubungan, Jasa Raharja, Satpol PP, BPBD, serta relawan dari Kota Balikpapan.
Yusuf Mustafa menyatakan dukungannya terhadap Operasi Ketupat Mahakam dan memberikan penghargaan kepada anggota yang bertugas, menekankan pentingnya sinergi antara TNI/Polri dan stakeholder dalam menjaga keamanan selama Idul Fitri.
“Kita semua harus menjaga keamanan dan ketertiban. Terima kasih kepada anggota yang telah menjalankan tugasnya dengan baik, terutama saat mereka harus bekerja sementara yang lain dapat berkumpul bersama keluarga,” kata Yusuf Mustafa.
Beliau juga menyoroti peningkatan jumlah pemudik yang diperkirakan akan kembali ke kampung halaman selama libur Idul Fitri yang panjang, dan menghimbau pemudik untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik guna menghindari kecelakaan lalu lintas.
Kapolda Kaltim, Irjen Pol Nanang Avian, dalam sambutannya mengatakan bahwa apel ini merupakan bagian dari pengecekan kesiapan Operasi Ketupat 2024, yang merupakan bukti nyata dari komitmen TNI-Polri dan stakeholder dalam mengamankan perayaan Idul Fitri.
Menurut survei Kementerian Perhubungan, diperkirakan akan ada peningkatan pergerakan masyarakat sebesar 193,6 juta orang pada tahun 2024, meningkat 56,4 persen dari tahun sebelumnya. Untuk menghadapi tantangan ini, telah disiapkan 5.784 pos yang melibatkan 155.165 personel, yang akan berjaga di titik-titik rawan seperti kemacetan, kecelakaan, kriminalitas, dan bencana alam, serta di pusat keramaian.
“Koordinasi yang baik antara Satgas Pusat, Satgas Daerah, dan stakeholder terkait sangat penting untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan,” tutup Kapolda Kaltim.(Adv/DprdKaltim)
