Samarinda,Lansir.Id – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024, Pj Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) bersama Kapolda Kaltim dan Pangdam VI Mulawarman akan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Mahakam Ulu dan Kutai Barat. Hal ini dibahas dalam rapat persiapan awal yang digelar di Kantor Gubernur Kaltim, Selasa (23/1/2024).
Rapat diikuti oleh perwakilan perangkat daerah yang terlibat, baik secara tatap muka maupun melalui zoom meeting. Rapat membahas secara detail tentang rencana dan rangkaian kegiatan kunjungan kerja.
Menurut Kepala Bagian Pengendalian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Wilayah Biro Adbang Erwin Dharmawan, kunjungan kerja ini bertujuan untuk memantau persiapan Pemilu 2024 di Kabupaten Mahakam Ulu.
“Kunjungan kerja ini merupakan kunjungan kerja bersama dari tiga pimpinan kita. Keberangkatan mereka akan dilakukan pada Jum’at (26 Januari 2024) menggunakan helikopter dari Kota Balikpapan menuju Kabupaten Mahakam Ulu,” kata Erwin.
Di Kabupaten Mahakam Ulu, ada beberapa kegiatan yang akan dilakukan, antara lain peresmian Gedung Perkantoran Kabupaten Mahakam Ulu, penyerahan simbolis Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS) 55 titik, Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) 23, dan Pembangunan Bio Gas 20 Unit. Kegiatan ini dibawah naungan ESDM Provinsi Kaltim.
Selain itu, kunjungan kerja juga akan mengunjungi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mahakam Ulu untuk melihat kesiapan penyelenggaraan Pemilu 2024.
Erwin menambahkan, untuk transportasi helikopter, Pemprov Kaltim sudah berkoordinasi dengan bagian protokol Pemkab Mahulu terkait pengisian bahan bakar (aftur).
“Pemkab Mahulu sedang berkoordinasi dengan Pertamina Balikpapan untuk mengurus aftur helikopter,” ujarnya.
Sementara itu, untuk kunjungan kerja ke Kabupaten Kutai Barat, jadwalnya masih tentative, menunggu keputusan pimpinan.
Di Kabupaten Kutai Barat, agenda yang direncanakan adalah menghadiri Festival Durian dan menyerahkan bantuan dari Pemprov Kaltim. Festival Durian tetap dijadwalkan pada Kamis, 25 Januari 2024, karena ada kendala teknis yang tidak memungkinkan untuk ditunda ke tanggal 27 Januari 2024.(*)
